Daftar Blog Saya

Jumat, 11 Desember 2015

Cerpen



SANG KOKI
Karya : Nisa Alya
Kelas : 9E
    Hari ini seperti biasa pagi-pagi sekali Hana sudah membersihkan dapur, mencuci panci-panci yang kotor, mengupas kulit kerang dan menyiapkan bahan-bahan untuk dimasak para koki hari ini. Hana hanyalah seorang koki yang bekerja di dapur di sebuah restoran kecil sebelah barat ibukota seoul tepatnya di “LA SFERA”.Suatu hari restoran La Sfera akan mengadakaan jamuan makan malam. Jam menunjukan pukul 18.30 semua koki sudah bersiap untuk membuat hidangan spesial hari ini tak terkecuali Hana. Semua koki mulai menyiapkan bahan-bahan apa saja yang akan mereka masak hari ini. Tak terkecuali Chef guru besar kami di dapur La Sfera.

     Tengg bel pun berbunyi chef langsung mengambil kertas pesanan.
“Ya semua bersiap baiklah hidangan pertama untuk jamuan makan malam”
“Baik Chef”!
 Semua koki telah bersiap dengan nada lantang chef langsung menyuruh kami untuk membuat pasta tortellini pasta yang diisi dengan daging dan keju.

      Hari itu telah selesai hari yang sangat menegangkan bagi Hana, setelah semuanya selesai Hana mulai membersihkan dapur, mengepel lantai dan membersihkan udang, cumi dan hidangan laut lainnya untuk kegiatan besok. Pada saat Hana sedang membersihkan udang tiba-tiba darrr Mia mengagetkanku dari belakang. Hana pun terkejut sedangkan Mia hanya tertawa terbahak-bahak melihat ekspresiku yang tadi begitu kaget. setelah kejadian itu Mia  lalu memberikan Hana sebuah selembaran yang isinya berupa sebuah kompetisi memasak koki baru. 

“Apa kau begitu terkejut Hana ?”
“ Kau ini ada-ada saja “
“ Ups baiklah maafkan aku,lihatlah apa yang aku bawa” ( “Mia memperlihatkan sebuah selembaran”)
“ Apa ini ?”
“ Ini adalah sebuah kompetisi memasak koki baru,mungkin kau bisa mencobanya. Jika kau menang kau bisa pergi ke italia untuk lebih memperdalam ilmu memasak pasta”
“ Kau benar juga! Ini ide yang bagus!”

          Hana pun langsung meminta Mia untuk mencari tahu kapan dan dimana kompetisi itu akan dilaksanakan. Setelah kami mencari tahu tentang kompetisi tersebut. Aku langsung meminta bantuan kepada Chef agar ia menjadi guruku di kompetisi memasak koki baru dan menjadi guru pembimbing Hana. Hana juga meminta bantuan kepada para koki di La Sfera agar memberi semangat kepadaku. Hana pun mulai bekerja keras membuat hidangan pasta yang paling lezat dan sempurna untuk persiapan kompetisi koki itu.

            Hari kompetisi itu pun dimulai,setelah sekian lama Hana menunggu dan berusaha. Jam mulai menunjukan pukul 19.00. Panitia mulai memberikan pengarahan pada setiap masig-masing calon koki baru. Tettt bel pun berbunyi tandanya kompetisi akan dimulai. Semua koki yang mengikuti kompetisi itu mulai masuk ke dapur. Kelompok Hana mendapat bagiaan untuk membuat pasta tortellini. Tingkat kesulitan dalam membuat pasta tortellini adalah tingkat kematangaannya harus sempurna. Dalam kompetisi ini semua koki hanya diberiakan waktu satu jam. Maka dari itu Hana harus memanfaatkan waktu ini dengan sebaik-baiknya.

             Sisa waktu tinggal 15 menit,dalam waktu tersebut pasta yang telah hana buat sudah selesai hanya tinggal proses penghiasan. Waktu telah habis semua koki keluar dari dapur dan membawa hidangan yang telah mereka masak. Sekarang waktunya penilaian juri,Hana pun sangat tegang namun ia juga telah merasa sangat lega dan puas atas hasil pastanya ini. Satu per satu juri mencoba pasta hasil buatan Hana.
“ Pasta ini sungguh lezat “ ( Salah satu juri memberikan    komentar)
“ Terima Kasih “ dan Hana pun menjawabnya.   

             Hasil akhir,sekarang adalah pembacaan pemenang Hana mendapat juara ke dua walaupun begitu Hana tetap merasa senang. Akhirnya cita-citanya selama ini tercapai untuk menjadi seorang koki. Hana pun mendapatkan studi memasak gratis di Italia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar